www.pramuka223.blogspot.com or www.223.8rf.com SELAMAT DATANG DI PRAMUKA JHS Junior Hing School/SMPN 223 jakarta SEDANG DALAM PROSES PERBAIKAN

CREW,GURU,PEMBINA,PENEGAK,DAN PENGALANG MENGUCAPKAN TURUT BERDUKA CITA ATAS MENINGGALNYA PUTRA BANGSA PUNGKAS TRI BARUNO DI PUNCAK MC KENLEY ALSKA AMERIKA SERIKAT

Rabu, 13 Juni 2007

Pidato presidenri

SAMBUTAN PRESIDEN RI
Pada acara
PEMBUKAAN JAMBORE NASIONAL 2006
DI BUMI PERKEMAHAN KIARAPAYUNG
JATINANGOR, SUMEDANG, JAWA BARAT
16 Juli 2006


Para hadirin yang terhormat dan adik-adik peserta Jambore Nasional yang saya cintai.

Saya ingin menggunakan kesempatan yang membahagiakan ini untuk menyampaikan ucapan selamat datang kepada seluruh peserta jambore dari seluruh tanah air dan gerakan kepanduan (scout movement) dari negara-negara sahabat di Bumi Perkemahan Kiarapayung, Sumedang, Jawa Barat yang indah ini.

Tempat ini bukan hanya indah tetapi juga bersejarah terlebih lagi telah diabadikan seorang tokoh besar, salah satu putera terbaik bangsa, tokoh Pramuka dan yang sangat mencintai Pramuka, negarawan dan pemimpin, almarhum Kak Mashudi. Kita patut mencontoh apa yang telah dilakukan oleh Kak Mashudi untuk Pramuka yang dicintainya bahkan untuk bangsa dan negara tercinta. Sebelum beliau wafat sangat sering beliau berkomunikasi dengan saya, menyampaikan pandangan-pandangan yang jernih, yang konstruktif dan semuanya diabadikan untuk kepentingan bangsa dan negara dan bukan kepentingan beliau sendiri. Kita patut memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya dan tepatlah kalau nama besar beliau diabadikan di bumi perkemahan ini.

Hadirin yang saya hormati,

Tema Jambore Nasional kali ini “Satu Hati, Satu Janji, Satu Bumi Pertiwi”. Tema ini memiliki makna yang sangat dalam sebagai upaya menumbuhkan semangat dan rasa kebangsaan kepada generasi muda untuk memperkokoh keutuhan dan sekaligus membangun Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sejak dini kepada generasi muda bangsa kita memang sudah harus ditanamkan, jiwa dan semangat cinta tanah air serta ditumbuhkan semangat perjuangan dan pengabdian kepada bangsa dan negara. Kita harus bangga menjadi bangsa Indonesia yang memiliki begitu banyak pejuang-pejuang pembela tanah air. Kita harus bangga menjadi bangsa Indonesia yang merebut kemerdekaannya dengan tetesan keringat dan darah dari putera puteri terbaik bangsa. Kami orang tua juga percaya bahwa adik-adik Pramuka, pasti akan tampil dalam barisan terdepan, apabila ada kelompok atau golongan yang ingin memecah belah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Oleh karena itu, adik-adik Pramuka harus terus menerus memupuk jiwa patriotisme, nasionalisme, dan semangat membangun untuk kejayaan negara kita. Kalian adalah pemegang tongkat estafet kepemimpinan bangsa dimasa yang akan datang. Jambore Nasional yang diselenggarakan lima tahun sekali, tentunya sangat ditunggu-tunggu oleh adik-adik sebagai anggota Pramuka Penggalang. Melalui seleksi ketat dari masing-masing gugusdepan hingga ke tingkat Kwartir Cabang, kalian telah terpilih dan kini hadir di sini sebagai peserta Jambore Nasional, saya ucapkan selamat dan penghargaan. Oleh karena itu, jadikan Jambore Nasional ini sebagai sarana belajar, berkarya dan memperkokoh persaudaraan dan persatuan diantara kalian sebagai sesama anak bangsa.

Jambore nasional yang diikuti Pramuka Penggalang dari seluruh tanah air serta organisasi kepanduan dari luar negeri, amat berguna untuk menjalin persahabatan dan kebersamaan diantara kalian yang berasal dari berbagai suku, bahasa, agama dan adat istiadat yang berbeda serta dengan teman-teman dari negara lain. Jadikanlah pula Jambore Nasional ini menjadi wahana perekat keutuhan bangsa.

Saudara-Saudara,

Sebagaimana kita ketahui Gerakan Pramuka merupakan suatu sistem pendidikan nonformal yang membantu dan melengkapi pendidikan formal. Gerakan Pramuka adalah wahana penting untuk membentuk watak atau karakter dan kepribadian nasional bagi generasi muda bangsa. Gerakan Pramuka adalah tempat menempa keterampilan dan pengetahuan, memupuk jiwa disiplin dan membina semangat kebersamaan bagi para anggotanya. Bagi saudara-saudara yang sebaya, satu generasi dengan saya, kita teringat semasa kecil dan remaja dulu ketika menjadi anggota kepanduan dan juga Pramuka. Alhamdulillah saya aktif dikedua-duanya, baik kepanduan maupun Pramuka. Kita belajar berbagai keterampilan yang tidak diperoleh dibangku sekolah, kita belajar berkomunikasi dengan berbagai kalangan, belajar bermain di alam bebas, membangun keberanian dan tanggung jawab dan belajar memimpin anggota yang lain. Semuanya itu menempa kita untuk mandiri, berani, bertanggung jawab, berdisiplin dan terampil. Sejujurnya saya, kita semua merasa bangga pernah menjadi anggota Pramuka.

Oleh karena itu saya sangat yakin bahwa pendidikan kepramukaan penting untuk generasi muda Indonesia. Insta Allah pada Peringatan Hari Ulang Tahun Pramuka ke-45 yang akan datang, 14 Agustus yang akan datang, akan saya canangkan “Revitalisasi Gerakan Pramuka” diseluruh tanah air. Menggalakkan terus Gerakan Pramuka sungguh amat penting, sebab akhir-akhir ini ada kecenderungan Gerakan Pramuka kurang diminati, oleh para pelajar, para pemuda dan mahasiswa. Agar Gerakan Pramuka memiliki daya tarik sebagai kegiatan ekstrakulikuler bagi anak-anak dan remaja tanah air, saya minta dilakukan upaya-upaya peningkatan kualitas pembinaan, perluasan keterampilan serta pembenahan organisasi dan manajemen.

Saya berharap revitalisasi Gerakan Pramuka nanti dapat dijadikan bagian dari revitalisasi pendidikan nasional kita. Sudah saatnya pula, bagi perangkat hukum Gerakan Pramuka yang selama ini berdasarkan “Keputusan Presiden” kita perjuangkan dan tingkatkan menjadi Undang-Undang.

Para peserta upacara sekalian,

Dengan potensi jumlah anggota dan persebaran organisasi yang merata di seluruh tanah air, mulai Kwartir Ranting hingga Kwartir Nasional, potensi dan kekuatan Gerakan Pramuka dalam membina generasi muda sungguh amat strategis. Oleh karena itu lakukan pengelolaan gerakan ini dengan baik, lakukan pembaharuan untuk kegiatan dan pelatihan, upayakan untuk melakukan penyegaran bagi para Pelatih dan Pembina di tingkat gugusdepan sebagai fasilitator Gerakan Pramuka digarda terdepan. Pertahankan terus berbagai kegiatan yang berkesinambungan, mulai dari Jambore Ranting hingga Jambore Tingkat Nasional. Galang terus persaudaraan dan persahabatan di antara sesama anggota Pramuka melalui berbagai kegiatan yang tepat. Terapkan secara nyata “Bhinneka Tunggal Ika” dalam organisasi kepramukaan. Jadilah model bagi terciptanya persatuan, kerukunan dan harmoni dalam kemajemukan bangsa ini.

Untuk menggairahkan kembali kegiatan Gerakan Pramuka, saya minta kepada para menteri mendukung pencapaian tujuan Gerakan Pramuka. Kepada Menteri Pendidikan Nasional dan Menteri Pemuda dan Olahraga saya minta diupayakan sinergi kegiatan antar Departemen Pendidikan Nasional dan Kementerian Negara Pemuda dan Olahraga, agar pembinaan dan pengembangan tunas-tunas muda bangsa Indonesia dapat berjalan lebih baik dan lebih efektif.

Kepada para Gubernur, Bupati dan Walikota, saya juga meminta agar dilakukan pembinaan yang terencana dan berkesinambungan untuk kegiatan Gerakan Pramuka. Berikanlah alokasi dana yang memadai, tentu sesuai batas-batas kemampuan APBD untuk pendidikan, pembinaan, kegiatan dan operasional organisasi Gerakan Pramuka. Dengan bantuan ketersediaan dana operasional, Insta Allah kegiatan dan mobilitas Gerakan Pramuka akan lebih meningkat lagi dimasa yang akan datang.

Hadirin sekalian, Adik-adik Pramuka Penggalang yang saya cintai peserta Jambore sekalian

Sebelum mengakhiri amanat ini, sekali lagi saya berharap agar Jambore Nasional dapat menjadi wahana pembelajaran yang bermanfaat bagi adik-adik Pramuka Penggalang. Sekembalinya dari kegiatan Jambore Nasional ini, kalian dapat menyampaikan pengalaman kepada teman-teman di daerah masing-masing. Bagi anggota Pramuka Penggalang diseluruh tanah air yang belum mendapat kesempatan mengikuti kegiatan Jambore Nasional kali ini, jangan berkecil hati, tetaplah belajar dengan rajin dan tekun, berlatihlah dengan baik, tanamkan semangat juang para pahlawan dan patriot bangsa dalam diri dan jiwa kalian. Pegang teguh janji “Trisatya dan Dasadarma” dalam pendidikan sehari-hari sebagai anggota Pramuka.

Kepada seluruh Pembina Pramuka dari tingkat Gugusdepan hingga Kwartir Nasional, saya sampaikan ucapan terima kasih dan pengabdian yang tulus dengan segala kegigihan dan pengorbanan saudara-saudara. Kepada Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Gubernur Jawa Barat, Bupati Sumedang, dan seluruh jajarannya, saya ucapkan selamat dan penghargaan yang setinggi-tingginya terlaksananya Jambore Nasional ke-8 tahun 2006 sekarang ini.

Akhirnya dengan memohon ridho Tuhan Yang Maha Kuasa serta mengucapkan Bismillahirrohmanirrohin, Jambore Nasional ke-8 Gerakan Pramuka tahun 2006 dengan resmi saya nyatakan dibuka.

Jayalah Pramuka dan jayalah Indonesiaku!

Wassalamu’alakum warahmatullahiwabarakatu
Presiden Republik Indonesia

DR. Susilo Bambang Yudhoyono

Catatan webmaster dan rekan rekan sltpn 98 jakarta,
Pada acara Pembukaan Jambore Nasional 2006
Sumedang, 16 Juli 2006.

Tidak ada komentar: